Interview Kerja Diminta Berikan Closing Statement, Tidak Usah Panik, Ini Caranya!
Tips Memberikan Pernyataan Penutup Saat Wawancara Kerja-PaintTalk.com-
Pewawancara ingin tahu apakah kandidat hanya 'numpang lewat' atau benar-benar ingin bertumbuh bersama perusahaan. Gunakan closing statement untuk menunjukkan niat membangun karier jangka panjang, seiring dengan berkembangnya perusahaan itu sendiri.
Contohnya:
"Saya melihat perusahaan ini punya visi jangka panjang yang luar biasa. Saya berharap bisa menjadi bagian dari perjalanan tersebut dan tumbuh bersama perusahaan dalam lima tahun ke depan."
4. Pertegas Kemampuan Beradaptasi
Adaptasi adalah kunci, apalagi di lingkungan kerja yang dinamis. Menegaskan kesiapan untuk beradaptasi dengan budaya, sistem, dan tim baru akan menjadi nilai tambah yang besar. Jangan lupa beri kesan bahwa perubahan bukan halangan, justru peluang.
Contohnya:
"Saya tahu masih banyak yang harus saya pelajari, tetapi saya membawa semangat besar, kemampuan untuk beradaptasi, dan keinginan kuat untuk memberikan kontribusi terbaik sejak hari pertama."
5. Fokus pada Memberikan Dampak
Daripada sekadar "ingin belajar", akan lebih kuat kalau menekankan keinginan untuk langsung berdampak. Perusahaan lebih tertarik pada orang yang siap turun tangan memberikan kontribusi nyata, bukan hanya pasif menunggu instruksi.
6. Tutup dengan Kalimat Tegas dan Percaya Diri
Kadang, tidak perlu banyak basa-basi. Penutupan yang singkat, padat, dan penuh kepercayaan diri justru lebih mengena di hati pewawancara. Yang penting, sampaikan dengan intonasi yang mantap, tanpa terdengar arogan.
Contohnya:
"Saya siap berkontribus dan saya tak akan menyia nyiakan kesempatan bekerja di perusahaan ini."
7. Kaitkan Kembali dengan Kebutuhan Perusahaan
Closing statement lebih kuat kalau bisa dikaitkan dengan apa yang perusahaan butuhkan. Ini menunjukkan bahwa kandidat paham tentang perusahaan, posisinya, dan siap mengisi kebutuhan tersebut dengan kompetensi yang dimiliki.
Sumber: quora
