Wakaf Goes to Campus, Rektor UB Ajak Riset Berkelanjutan untuk Memotivasi Wakaf Produktif

Senin 20-10-2025,15:57 WIB
Editor : Mohammad Khakim

MALANG, DISWAYMALANG.ID–Rektor Universitas Brawijaya (UB) mengajak seluruh sivitas akademika untuk menggelar riset yang berkelanjutan. Hal ini sebagai upaya untuk memotivasi wakaf produktif agar lebih masif lagi. 

Rektor UB Prof Widodo SSi MSi PhD MedSc menjelaskan, potensi wakaf di Indonesia, khususnya di Jawa Timur, sangat besar. Namun, tantangan terbesar saat ini adalah membangun animo dan persepsi masyarakat terhadap wakaf produktif.

“Peru dorongan terus menerus untuk melakukan riset agar memotivasi masyarakat  berkenaan melakukan wakaf produktif,” ungkap Prof Widodo, Senin (20/10).

Menurut Rektor UB, wakaf produktif ini dapat memudahkan Badan Wakaf Indonesia (BWI) dan pengelola wakaf untuk memanfaatkan bagi kesejahteraan.

 

Wakaf Juga Terbuka untuk Agama Non-Islam

Sementara itu, Wakil Ketua Badan Pelaksana BWI Tatang Astarudin menyebutkan, wakaf saat ini tidak hanya untuk umat muslim, namun terbuka untuk agama lain. Tidak saja untuk pembangunan masjid, tapi bisa pula untuk konservasi lingkungan. Juga untuk mencerdaskan anak bangsa melalui beasiswa.

"Saat ini wakaf dapat menjadi solusi untuk bangsa dan kemanusiaan," ucap Tatang. 

Dalam Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2020, kampus dan pesantren harus memiliki dana abadi. Hal ini sebagai penguatan ekonomi dan ketahanan ekonomi.

Maka menurutnya, perlu merevisi undang-undang wakaf Nomor 4 tahun 2002, yang sudah terlalu lama dan belum mengakomodasi dinamika teknologi.

“Terhadap fintech dan teknologi terbaru belum terakomodasi regulasi itu dan beberapa hal cukup menghambat akselerasi pengumpulan wakaf dan gerakan wakaf,” imbuhnya.

 

Wakaf Produktif, Uang yang Diwakafkan Tetap, Akan Abadi

Ditambahkan oleh Asisten III Gubernur Jatim Akhmad Jazuli, wakaf produktif ini difokuskan dalam membantu mahasiswa yang kurang mampu. Menurutnya, zakat dalam satu tahun harus habis dalam satu haul. Namun, berbeda dengan wakaf produktif.

“Kalau wakaf produktif ini uang atau materi yang diwakafkan akan tetap, sehingga akan menjadi abadi,” ujarnya. (ded)

Tags :
Kategori :

Terkait