JAKARTA, DISWAYMALANG,COM--Kereta Api (KA) Matarmaja termasuk tiga besar kereta api dengan jumlah penumpang terbanyak pada tahun 2024 ini. Berdasarkan data penumpang KA sembilan bulan terakhir ini (Januari-September 2024) ini, jumlah penumpang KA Matarmaja mencapai 278.638 orang.
Jumlah penumpang KA ekonomi jurusan Malang-Blitar-Madiun-Jakarta (singkatannya jadi nama kereta, MaTarMaJa) ini hanya kalah dari dua KA lain. Yakni, KA Joglosemarkerto jurusan Jogja-Solo-Semarang-Purwokerto di urutan pertama dengan 309.456 penumpang. Di urutan kedua adalah KA Kertajaya jurusan Jakarta-Surabaya dengan volume 279.203 penumpang. Berikut lima besar KA dengan volume penumpang terbanyak: 1. KA Joglosemarkerto dengan volume 309.456 penumpang 2. KA Kertajaya dengan volume 279.203 penumpang 3. KA Matarmaja dengan volume 278.638 penumpang 4. KA Jayakarta dengan volume 275.942 penumpang 5. KA Logawa dengan volume 261.707 penumpang Keseluruhan Meningkat Sementara itu, PT. Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat peningkatan jumlah penumpang KA kelas eksekutif hingga triwulan ketiga tahun 2024 sebanyak 9.432.458 penumpang. Menurut VP Public Relations KAI Anne Purba, angka tersebut meningkat 5,72 persen dibandingkan tahun 2023 sebanyak 8.921.907 penumpang. “Layanan KA kelas Eksekutif menjadi pilihan bagi masyarakat yang lebih mengutamakan kenyamanan dalam perjalanan," kata Anne, Jum'at (11/10).Kereta ekonomi new generation, tempat duduk lebih nyaman--disway news network Dia mengatakan, KAI terus berupaya melakukan peningkatan pelayanan pada seluruh layanan. Ini sebagai wujud komitmen KAI dalam mendengarkan kebutuhan dan masukan dari para pelanggan, untuk dapat terus meningkatkan pelayanan dan customer experience. "Sehingga tetap relevan dan adaptif dengan perkembangan zaman dan profil pelanggan," tambah Anne. Untuk meningkatkan layanan, kata Anne lagi, KAI juga terus berinovasi. Seperti menghadirkan layanan Kereta eksekutif New Generation yang terangkai pada KA Argo Dwipangga (Gambir – Solo Balapan pp), KA Argo Lawu (Gambir – Solo Balapan pp), KA Taksaka (Gambir – Yogyakarta pp), KA Argo Bromo Anggrek (Gambir – Surabaya Pasarturi pp), KA Lodaya (Bandung - Solo Balapan pp). "Harapannya, minat masyarakat semakin besar untuk menggunakan transportasi massal kereta api yang aman, nyaman, selamat, dan tepat waktu,” tandas Anne. (*)