Sekolah Rakyat 14 Kota Batu Resmi Dimulai, 100 Siswa Tinggal di Asrama Selama Program

Senin 14-07-2025,18:09 WIB
Reporter : Abdul Halim
Editor : Abdul Halim

KOTA BATU, DISWAYMALANG.ID, — Pemerintah Kota Batu secara resmi memulai pelaksanaan Sekolah Rakyat 14 (SR14) yang digelar di PPSPA Bima Sakti, Kelurahan Songgokerto, Kecamatan Batu. Program ini menjadi bagian dari inisiatif nasional yang digagas Presiden Prabowo Subianto untuk mencetak generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045.

Sebanyak 100 siswa tingkat SMP dari wilayah Malang Raya mengikuti program ini, terdiri dari 54 siswa asal Kota Batu, dan sisanya dari Kabupaten Malang dan Kota Malang. Komposisi siswa meliputi 49 laki-laki dan 51 perempuan yang akan menjalani proses belajar dan tinggal di asrama secara penuh selama program berlangsung.

Pembukaan SR14 dilaksanakan serentak secara nasional melalui Zoom Meeting dan disaksikan langsung oleh Menteri Sosial RI. Di Kota Batu, kegiatan ini dihadiri oleh Wali Kota Batu Nurochman, Irjen Kemensos Dodi Sukmono, Kepala Sekolah Rakyat Yuliana, serta sejumlah pejabat daerah, termasuk Kepala Dinas Pendidikan M. Chori dan Kepala Dinas Sosial Lilik Fariha.

Dalam sambutannya, Wali Kota Nurochman menyatakan komitmen penuh Pemkot Batu dalam mendukung pelaksanaan program ini.

“Sekolah Rakyat adalah program luar biasa dari Presiden Prabowo. Walaupun program nasional, Pemerintah Kota Batu ikut bertanggung jawab penuh dalam memberikan kenyamanan dan perlindungan kepada anak-anak kita,” ujar Wali Kota.

BACA JUGA:Penasaran Kapan Logo Resmi HUT ke-80 RI Diumumkan? Berikut Info

Setiap kelompok 10 siswa akan didampingi oleh satu wali asuh, yang bertugas mengawasi keamanan dan kenyamanan siswa selama berada di lingkungan asrama.

Usai acara pembukaan, Wali Kota bersama jajaran melakukan peninjauan fasilitas di area asrama. Ruang makan, ruang kelas, asrama putri, dan asrama putra sudah disiapkan dengan fasilitas lengkap, termasuk tempat tidur, perlengkapan mandi, dan ruang belajar.

“Anak-anak akan tinggal dan belajar di sini, semuanya dipantau. Bahkan sesekali akan kita ajak kegiatan bersama seperti minum susu bareng Wali Kota,” tambahnya.

Wali Kota juga mengajak para orang tua untuk mendukung proses pendidikan anak-anak dengan menanamkan nilai kemandirian sejak dini. Komunikasi dengan keluarga tetap difasilitasi melalui grup WhatsApp resmi yang dikelola oleh wali asuh dan guru.

BACA JUGA:23 Pemain Timnas U-23 untuk Piala AFF Resmi Diumumkan

“Jika orang tua kangen, bisa menyampaikan lewat mekanisme yang sudah disiapkan. Tapi percayalah, anak-anak Bapak Ibu dalam pengawasan yang penuh tanggung jawab,” ungkapnya.

Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Sosial dan Dinas Pendidikan akan terus melakukan pendampingan dan pengawasan rutin, agar pelaksanaan Sekolah Rakyat 14 berjalan optimal sesuai tujuan nasional. (ab)

Kategori :