Badut Pennywise Akan Tampil Kembali! Apakah Serbuan Teror Akan Semakin Gila?!

Sabtu 24-05-2025,18:19 WIB
Reporter : Immanuela Regina
Editor : Agung Pamujo

MALANG, DISWAYMALANG.ID -- Kalau berpikir sudah cukup menderita saat nonton "It" di bioskop pada tahun 2017 dan 2019, bersiaplah: mimpi buruk itu belum selesai.

HBO Max resmi merilis teaser perdana Welcome to Derry, serial horor prekuel dari dua film sukses garapan Andy Muschietti yang diadaptasi dari novel legendaris Stephen King. Kali ini, horor datang dalam format episodik—bukan hanya sekelebat dua jam, tapi sepekan demi sepekan menyusup ke tidur.

Serial ini dijadwalkan tayang di pertengahan 2025, atau sekitar September—pas banget buat temani malam-malam gerimis yang sendu dan sepi.

Format baru ini memungkinkan cerita lama dikuliti lebih dalam, termasuk asal usul Pennywise dan mengapa kota Derry bisa jadi tempat di mana mimpi buruk lahir dan tidak pernah benar-benar mati.

1. Kembali ke 27 Tahun Sebelum Teror Dimulai

Welcome to Derry membawa kita ke tahun 1962, beberapa dekade sebelum kejadian yang dialami Bill, Beverly, dan teman-temannya dalam film It pertama. Cerita ini akan menggali lebih dalam tentang awal mula teror Pennywise, termasuk siklus mengerikan yang terjadi setiap 27 tahun. Di sinilah akan tahu, bahwa kengerian di kota kecil itu bukan kebetulan—melainkan bagian dari sejarah panjang yang sudah berlangsung ratusan tahun.

Stephen King sempat menyelipkan catatan investigasi Mike Hanlon dalam novel, menceritakan berbagai pembantaian dan kejadian aneh yang terjadi di Derry. Bagian ini nyaris tidak dieksplorasi dalam film, tapi serial ini menjadikannya tulang punggung cerita. Bayangkan, bukan cuma teror badut, tapi juga parade mimpi buruk masa lalu yang pelan-pelan dibuka kembali.

2. Bill Skarsgård Kembali Jadi Pennywise

Nama Bill Skarsgård sudah identik dengan Pennywise. Tatapan kosongnya, suara serak nan tenang, dan cara dia berjalan seperti boneka rusak—itu semua jadi mimpi buruk generasi baru. Setelah sempat dirumorkan tidak akan kembali, kini aktor Swedia itu dipastikan kembali ke perannya. Bagi penggemar, ini seperti kabar baik sekaligus kabar buruk: bagus karena kualitas aktingnya luar biasa, buruk karena kita tahu, dia bisa bikin kita ketakutan dari layar sekecil HP.

Kembalinya Skarsgård juga menunjukkan bahwa HBO Max tidak main-main. Mereka tahu bahwa salah satu kekuatan terbesar dari film It ada pada aktor yang memainkan monster utamanya. Dan kalau dilihat dari teaser yang sudah dirilis, kita sepertinya akan melihat lebih banyak sisi “manusia” dari Pennywise—sebelum ia benar-benar jadi makhluk tak berwajah dengan balon merah di tangannya.

3. Tim Produksi Tak Main-main

Andy dan Barbara Muschietti kembali duduk di bangku produser dan penulis cerita. Ini penting, karena mereka adalah orang-orang di balik kesuksesan film It 2017 dan 2019. Bersama Jason Fuchs sebagai penulis naskah dan Brad Caleb Kane sebagai co-showrunner, tim kreatif ini menjanjikan keseimbangan antara elemen horor dan drama yang kuat, sama seperti dua film sebelumnya.

Tidak hanya itu, Andy Muschietti juga akan menyutradarai beberapa episode. Jadi bisa dibilang Welcome to Derry bukan sekadar proyek tambahan HBO Max, melainkan kelanjutan semesta horor yang disusun dengan sangat serius. Kalau suka cara Muschietti membangun suasana sunyi sebelum jumpscare brutal menghantam, penonton akan suka serial ini.

4. Fokus Cerita Lebih Luas dan Dalam

Salah satu hal yang menarik dari serial ini adalah pendekatannya yang lebih “sosial”. Kalau di film kita fokus pada anak-anak yang berusaha melawan teror supernatural, maka di Welcome to Derry, kita juga akan melihat bagaimana kota ini perlahan berubah dari damai menjadi ladang pembantaian. Ada elemen kehilangan, perundungan, dan pengkhianatan yang dimainkan dengan tensi psikologis tinggi.

Kategori :