Menuju Malang Kota Kreatif Dunia, Panselnas Kunjungi Kayutangan

Selasa 24-09-2024,15:54 WIB
Editor : Agung Pamujo

KOTA MALANG, DISWAYMALANG.COM-- Kawasan Kayutangan akan menjadi destinasi pertama tim dari Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) Kota Kreatif Dunia dalam visitasi ke Kota Malang. Tim bentukan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) itu dijadwalkan berkunjung ke kawasan yang meliputi Jalan Basuki Rahmat, Kota Malang dan kampung-kampung di sekitarnya itu, pada Rabu, 25 September 2024, malam. 

Merujuk info yang diperoleh Disway Malang, Panselnas akan berada di Kota Malang hingga Jumat, 27 September 2024. Selain Kayutangan, pada hari kedua kunjungan, yaitu Kamis, 26 September 2024, mereka akan mengunjungi beberapa ikon kreatif Kota Malang lainnya. Yaitu, Alun-alun Tugu, Patung Singa depan Stasiun Kota Malang, kawasan Jalan Ijen, juga Candi Badut. 

Selanjutnya, Panselnas yang secara keseluruhan terdiri dari pakar arsitektur dan perancangan kota,  pegiat ekonomi krearif, peneliti ekonomi pembangunan dan juga gastronom itu, akan mengunjungi salah satu talenta kreatif Kota Malang. Dan, tentu saja ke ikon ambiens kolektivitas dan kolaborasi  kreatif di Kota Malang, Gedung Malang Creative Center (MCC). 

Seperti diberitakan, Kota Malang tengah bersaing dengan beberapa kota lain untuk masuk jejaring UNESCO Kota Kreatif Dunia. Melalui beberapa tahapan seleksi (dari 75 kota pada tahap I hingga enam kota pada tahap III), Kota Malang dinyatakan lolos ikut seleksi tahap IV bersama tiga kota lainnya di Indonesia. 

BACA JUGA:Lolos Empat Besar, Kota Malang Akan Divisitasi Lagi untuk jadi Kota KreatifDunia

Nantinya, akan dipilih dua kota sebagai wakil dari Indonesia untuk ikut seleksi UNESCO --lembaga dunia untuk pendidikan dan kebudayaan-- , masuk dalam UNESCO Creative Cities Network. Saat ini, sudah ada lima kota yang masuk jejaring Kota Kreatif Dunia. Yaitu, Pekalongan, Ambon, Jakarta, Bandung dan Solo. 

Tidak Berlebihan

Terkait rencana visitasi Panselnas itu, Ketua KEK Kota Malang Dwi Rahayu mengatakan, tidak banyak persiapan yang dilakukan. Ini karena materi  yang dipresentasikan di depan Panselnas di Kantor Kemenparekraf Senin, 23 September 2024 lalu dan kini akan dikunjungi Panselnas untuk dilihat langsung, memang nyata, sudah terjadi dan tidak dibuat-buat. "Misal orang pakai make up, sudah gak perlu dibedaki," katanya. 

Rencananya, Pi Wali Kota Malang Iwan Kurniawan menurut Dwi Rahayu akan terlebih dahulu menerima tim Panselnas di.Balai Kota Malang. Setelah itu, tim Panselnas akan mengawali visitasi di Kayutangan. Lalu, berlanjut besoknya ke beberapa tempat, sebagaimana telah dipaparkan di atas. (*)

 

Kategori :