Malang, DISWAYMALANG.ID – Wakil Wali Kota Malang Ali Muthohirin, menghadiri kajian bersama Ustadz Zohri Rohman di Masjid Baitul Jannah di Ijen Nirwana, Klojen, pada Minggu (23/3/2025). Acara ini juga menjadi momen untuk memberikan santunan kepada anak yatim dari Panti Asuhan Sunan Kalijogo.
Dalam kesempatan tersebut, Ali Muthohirin mengapresiasi kegiatan sosial yang semakin berkembang di Kota Malang, termasuk santunan anak yatim yang menjadi bagian dari kepedulian masyarakat. Ia menekankan bahwa kegiatan semacam ini memiliki nilai sosial yang tinggi dan memperkuat solidaritas antarwarga.
“Kegiatan seperti ini sangat penting karena mencerminkan nilai-nilai sosial dan kedekatan masyarakat, sesuai dengan ajaran agama untuk saling menolong dan membantu sesama,” ujar Ali Muthohirin.
Selain itu, ia juga mengajak masyarakat untuk senantiasa memuliakan anak yatim serta memberikan motivasi kepada mereka. Ali menegaskan bahwa semua manusia memiliki kesempatan yang sama untuk meraih masa depan cerah.
“Saya juga pernah berada dalam posisi yang sama seperti adik-adik semua. Namun, saya adalah yatim secara sosial. Jadi, jangan merasa rendah diri atau putus asa. Selalu ada hikmah dalam setiap perjalanan hidup,” tuturnya.
BACA JUGA:Santunan Anak Yatim Piatu: Antara Kepedulian, Eksploitasi, dan Etika Kemanusiaan
Dalam acara tersebut, Wakil Wali Kota Malang juga menyampaikan rasa bangganya terhadap perwakilan Putri Hijab Jawa Timur yang telah membawa nama baik Kota Malang di tingkat provinsi.
Sebagai bagian dari upaya mengentaskan kemiskinan ekstrem, Ali Muthohirin berkomitmen mendirikan Sekolah Rakyat yang akan mulai beroperasi pada November mendatang. Sekolah ini akan difokuskan bagi anak jalanan dan mengusung konsep seperti pondok pesantren, mencakup jenjang pendidikan SD, SMP, hingga SMA. Program ini selaras dengan visi pemerintah pusat dalam meningkatkan akses pendidikan bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Kami ingin memastikan setiap anak memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Sekolah Rakyat ini menjadi solusi bagi mereka yang kurang beruntung agar dapat memperoleh masa depan yang lebih baik,” pungkasnya. (*)