SEMARANG, DISWAYMALANG.ID–Kecelakaan lalu lintas periode Nataru 2025/2026 menimpa bus Pariwisata PO Cahaya Trans. Bus remuk tergulint di Ruas Tol Krapyak, Semarang, Jawa Tengah, menewaskan 15 penumpang.
Berdasarkan data Kantor SAR Semarang, bus PO Cahaya Trans mengangkut 34 penumpang. Bus itu terguling di ruas simpang susun exit tol Krapyak Kota Semarang, Senin, 22 Desember dini hari tadi. Bus itu bernomor polisi B 7201 IV berangkat dari Jatiasih, Jakarta menuju Yogyakarta.
Berdasarkan keterangan saksi, bus melaju kencang dan diduga hilang kendali hingga kecelakaan tunggal. Akibatnya, bus menabrak separator atau pembatas jalan dan akhirnya terguling.
"Kami beserta tim SAR gabungan dari Polri, Jasa Marga, PMI dan lainnya berhasil mengevakuasi seluruh korban dari bus yang mengalami kecelakaan. Ada 15 penumpang yang meninggal dunia dan 19 lainnya luka-luka" kata Kepala Kantor SAR Semarang Budiono dalam keterangannya.
Evakuasi Sulit
Tim SAR menjelaskan bahwa proses evakuasi sendiri berjalan sulit. Sebab ada sebagian korban yang masih dalam posisi terjepit bodi bus yang hancur. Petugas juga terhambat mengevakuasi korban karena TKP dipenuhi serpihan kaca.
Tim harus masuk ke dalam bus yang terguling, menggapai dan membuka akses menuju korban, serta mengevakuasinya keluar dari dalam bus dengan ekstra hati-hati.
Akhirnya, pukul 04.00 WIB subuh rangkaian proses evakuasi berakhir. Seluruh korban selamat berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat, di antaranya RSUP dr Kariadi, RS Columbia Asia dan RSUD dr Adhyatma MPH atau RS. Tugu Semarang. Total 15 Korban tewas dan 19 orang terluka.