Gibraltar Campion, Bunga Langka dari Tebing Curam di Eropa, Muncul Lagi usai 70 Tahun Dinyatakan Punah

Sabtu 20-12-2025,06:38 WIB
Reporter : Desi Nur Rachma
Editor : Mohammad Khakim

Secara morfologi, bunga ini memiliki kelopak berwarna merah muda lembut hingga keunguan, dengan daun berlapis rambut halus berwarna keabu-abuan. Rambut halus tersebut berfungsi mengurangi penguapan air, sebuah adaptasi penting untuk bertahan di lingkungan kering dan berangin.

BACA JUGA:9 Kegiatan Produktif saat Menganggur untuk Meningkatkan Value

Fakta Menarik Gibraltar Campion

  • Gibraltar Campion termasuk dalam kategori “spesies Lazarus”, istilah untuk organisme yang muncul kembali setelah lama dianggap punah.
  • Lokasi tumbuhnya yang ekstrem justru menjadi “pelindung alami” dari gangguan manusia.
  • Bunga ini dilindungi secara ketat dan tidak boleh dipetik atau dipindahkan tanpa izin khusus.
  • Upaya perbanyakan Gibraltar Campion dilakukan di kebun botani sebagai cadangan genetik jika populasi alam liarnya kembali terancam.

BACA JUGA:Polres Kota Batu Antisipasi Nataru dengan 10 Pos

Simbol Penting Konservasi Modern

Kisah Gibraltar Campion menjadi pengingat bahwa alam menyimpan keajaiban yang rapuh sekaligus tangguh. Di tengah ancaman perubahan iklim dan kerusakan habitat, bunga kecil dari tebing Gibraltar ini menyuarakan pesan besar: pelestarian alam adalah investasi bagi masa depan.

Dengan perlindungan yang tepat, Gibraltar Campion kini tidak hanya bertahan, tetapi juga menjadi simbol global tentang pentingnya menjaga keanekaragaman hayati sebelum terlambat.

Kategori :