VIncent Mahdi Hearn, Gelandang Muda Didikan Liga Inggris Yang Siap Bela Timnas Indonesia

JAKARTA, DISWAYMALANG.ID--Satu nama potensial lagi siap menambah kekuatan Tim Nasional (Timnas) Indonesia. Ialah Vincent Mahdi Hearn, gelandang muda berdarah campuran Inggris-Indonesia. 

Pemain muda yang kini memperkuat Dorking Wanderers Academy di Inggris ini, menyatakan kesiapannya untuk membela  skuad Garuda di level internasional. Dengan skill dan pengalaman internasionalnya, ia menjadi salah satu talenta yang patut diantisipasi kehadirannya di Timnas Indonesia.

Yang menarik, Vincent bukan sekadar memiliki keturunan Indonesia. Ia menyebut dirinya sebagai sepenuhnya orang Indonesia dan bahkan sudah memegang paspor Indonesia.

Vincent Mahdi Hearn lahir di Jakarta pada 22 Januari 2009, memiliki darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Makassar, Sulawesi Selatan. Sedangkan ayahnya adalah warga negara Inggris.

Ia menjelaskan profesi sepak bola menjadi alasan inilah kini menetap dan berkarier di Inggris.

Vincent menghabiskan 15 tahun hidupnya di Indonesia. Sebelum akhirnya pindah ke Inggris tahun lalu untuk mengejar mimpi sepak bolanya di level yang lebih tinggi.

Di tanah air, Vincent mengasah kemampuan sepak bolanya di beberapa SSB ternama seperti Rockstar, Asia Football School, dan French Football School Jakarta.

Bersama tim-tim ini, Vincent Mahdi Hearn telah mengikuti berbagai turnamen nasional hingga menghadapi tim-tim besar seperti Arema dan Persita.

BACA JUGA:Makin Terbuka, Peluang Mahasiswa dan Alumni UNISMA Lanjut Kuliah di Malaysia

Dari Liga Mingguan ke Akademi Profesional

Saat ini, Vincent Mahdi Hearn bermain untuk Dorking Wanderers Academy, klub yang berada dalam sistem Liga Nasional Inggris (National League System), hanya satu tingkat di bawah liga profesional.

Meski baru bergabung musim ini, Vincent sudah menunjukkan perkembangan pesat.

Ia bahkan sempat memainkan empat posisi berbeda selama masa pramusim, menunjukkan fleksibilitas dan kedalaman skill yang dimilikinya.

Vincent Mahdi Hearn mengakui bahwa sepak bola di Inggris jauh lebih cepat dan menuntut, baik dari segi fisik maupun mentalitas.

“Di Inggris, kamu tidak hanya harus bagus di lapangan, tapi juga punya mindset yang kuat di luar lapangan. Mental dan kepercayaan diri itu kunci,” ujarnya, saat tampil di Podcast Channel Yussa Nugraha.

Sumber: disway.id