Sepekan Uji Coba Jalan Buring Dua Arah, Kemacetan Masih Terjadi di Beberapa Titik

KLOJEN, DISWAY MALANG.COM - Uji coba rekayasa lalu lintas Jalan Buring, Klojen, Kota Malang dengan memberlakukan  dua arah telah berjalan selama satu minggu. Namun, sejumlah titik kemacetan masih kerap terlihat, terutama di jam-jam sibuk. Saat Disway Malang memantau situasi di sana, Senin, 9 September 2024. terlihat terjadi kemacetan di  sejumlah titik.  Terutama di [ertigaan  Jalan Brigjend Slamet Riadi. Kemacetan juga terlihat di Jalan Bromo menuju Jalan Buring hingga ke Jalan Brigjend Slamet Riadi. 

Macet yang terjadi biasanya pada jam-jam sibuk seperti pagi hari pukul 06.00-07.00 WIB. Lalu, pada jam makan siang pukul 11.30-13.00 WIB, serta jam pulang bekerja pukul 17.00-18.00 WIB. 

Hariono, penjual makanan yang berada di Jalan Buring mengungkapkan saat awal uji coba, arus lalu lintas di Jalan Buring sempat lancar. Dia memperkirakan saat itu karena banyak orang belum tahu, sehingga tidak banyak yang lewat Jalan Buring. "Tapi sudah beberapa hari ini, kembali macet, utamanya yang ke arah Kayutangan," katanya. 

Padahal, uji coba rekayasa lalu lintas dua arah di Jalan Buring ini diharapkan bisa mengurangi kemacetan. Yakni, dengan mendistribusikan kepadatan lalu lintas di beberapa ruas jalan yang terkoneksi dengan Jalan Buring. Yaitu, Jalan Bromo dan Jalan Brigjend Slamet Riadi. 

Untuk mendukung kesuksesan uji coba, sebelum ini  Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang melalui laman instagramnya telah melakukan sosialisasi mengenai rekayasa lalu lintas Jalan Buring ini. Selain itu, juga telah dilakukan pemasangan rambu lalu lintas untuk belok ke arah Jalan Buring dari Jalan Brigjend Slamet Riadi. 

Lalu bagaimana langkah Dishub Kota Malang setelah ternyata tetap terjadi kemacetan? Menurut Hariono, penjual makanan yang ditemui Disway Malang,  beberapa petugas Dishub sudah mendatangi lokasi. “Kemarin sempet beberapa petugas yang datang untuk melihat langsung kondisi arus lalu lintasnya, kemudian juga sempat mengatur dan mengarahkan pengendara,” kata Hariono

Merujuk ke  rencana awal yang telah diumumkan, uji coba Jalan Buring menjadi dua arah ini akan terus dipantau dan terus dievaluasi oleh Dishub selama tiga minggu kedepan. Setelah satu bulan akan diketahui apakah uji coba ini berhasil dan efektif. (*)

 

Sumber: