Batu Art Flower Carnival 2024 Meriah, Ada Peserta Tamu dari Semarang

KOTA BATU , DISWAYMALANG.ID-- Rangkaian perayaan hari jadi ke-23 Kota Batu berlanjut dengan karnaval bunga  "Batu Art Flower Carnival" yang digelar Minggu (27/10). Karnaval diikuti 45 kendaraan hias penuh bunga-bunga menarik dan diiringi para penampil dengan kostum indah dan glamour. 

Mengambil rute dengan start dari Balaikota Among Tani dan berakhir di Galeri Raos atau perempatan BCA, karnaval yang dimulai pada pagi hari itu, disaksikan puluhan ribu warga Kota Batu. Mereka memenuhi sepanjang jalan rute karnaval. Tak jarang mereka bersorak saat kagum menyaksikan peserta yang sedang tampil dan beraksi. 

Puluhan ribu warga Kota Batu itu menjadi bagian dari warga Malang Raya lainnya yang pada pekan ini banyak disuguhi karnaval.

BACA JUGA:Pekan Karnaval di Malang Raya, dari Lawang, Celaket, Gondanglegi sampai Batu, Full Meriah 

Moge dan Drumband

Karnaval dibuka dengan barisan motor gede (moge). Lalu, di belakangnya ada kelompok drumband SMA Taruna Nala Malang. 

Moge dan drumband itu menjadi pembuka jalan bagi ratusan kendaraan hias yang berpartisipasi. Masing-masing kendaraan menampilkan kreasi unik dengan hiasan bunga yang sangat detail. Tak hanya itu, peserta juga mengenakan kostum-kostum menarik yang mencerminkan budaya lokal.

SMA Taruna Nala Malang-//belqis disway malang-

Berbagai tempat wisata di Batu juga ikut meramaikan acara ini. Antara lain Jatim Park 1, Taman Selekta, dan Baloga, yang menampilkan kendaraan hias dengan bunga warna-warni serta iringan maskot yang kreatif.

Selanjutnya, juga ada peserta dari berbagai instansi di Kota Batu. Juga dari kecamatan-kecamatan di Kota Batu. Mereka tampil.dengan tema berbeda-beda.

Kecamatan Junrejo misalnya, tampil dengan tema "Guyub Rukun" yang merepresentasikan potensi desa-desa di wilayahnya. Seperti Desa Pendem dengan beras organiknya digambarkan dengan beras kutah, dengan latar biru yang menggambarkan betapa subur tanah pertaniannya. Lalu  Desa Baji yang terkenal dengan produk tempenya digambarkan dengan sebaran kedelai.

Yang menarik, juga ada peserta tamu. Yaktu dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang . 

Peserta tamu, yakni Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang-//belqis disway malang-

Acara ini menunjukkan kekompakan dan semangat gotong royong masyarakat Kota Batu dan berbagai aspek instansi di Kota Batu. Suasana semakin meriah dengan kehadiran para penjual yang menjajakan berbagai macam makanan dan minuman di sepanjang rute karnaval

Sumber: