1 tahun disway

Anak Semester 4, Merapat! Dapat Mata Kuliah dan Tugas Metode Penelitian? Ini Cara Memahaminya!

Anak Semester 4, Merapat! Dapat Mata Kuliah dan Tugas Metode Penelitian? Ini Cara Memahaminya!

Mata Kuliah Metode Penelitian Susah Dimengerti? Ini Kiatnya!-Panduan Guru - Pinterest-

MALANG, DISWAYMALANG.ID-- Semester 4 di perkuliahan semester genap ini sering jadi titik temu: sudah cukup lama kuliah buat tahu ritme akademik, tapi juga makin dekat ke dunia skripsi.

Dan di situlah mata kuliah Metode Penelitian (Metopen) mulai masuk. Mata kuliah yang katanya teoritis, bikin ngantuk, dan… bikin bingung.

Tapi justru di sinilah mahasiswa bisa belajar menulis skripsi dari nol. Dari bikin latar belakang yang berbobot, sampai membedakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif.

Dan semua itu bisa dikuasai—asal tahu caranya.

Ini dia 9 langkah yang bakal bantu menaklukkan mata kuliah Metopen !

1. Kenali Dulu Struktur Dasar Proposal Penelitian

Metopen bukan soal menghafal istilah, tapi soal tahu alur logika berpikir ilmiah. Di awal perkuliahan, biasanya diminta buat kerangka proposal: mulai dari latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat, hingga metode.

Pahami alurnya dulu.

Latar belakang = kenapa topik itu penting.

Rumusan masalah = apa yang mau dicari tahu yang sifatnya berbeda dari penelitian lain.

Tujuan = jawaban yang dicari.

Manfaat = buat siapa hasilnya.

Baru deh metode menjelaskan “bagaimana caranya”. Kalau sudah ngerti struktur dasarnya, akan lebih gampang mengikuti isi kelas.

2. Latar Belakang Bukan Cerpen: Fokus pada Fakta dan Celah Penelitian

Banyak mahasiswa bikin latar belakang dalam mata kuliah ini panjang dan naratif, padahal yang dibutuhkan justru: data, fakta, dan research gap. Nah, di Metopen, mahasiswa belajar membedakan antara narasi umum dan kalimat akademik yang berbasis literatur.

Coba cari beberapa jurnal tentang topik yang dipilih. Lihat di bagian introduction, dan temukan hal yang belum dibahas. Misalnya, “penelitian tentang burnout sudah banyak, tapi belum ada yang fokus ke mahasiswa magang di media online.” Nah, itu yang disebut gap. Tulis latar belakang dari situ: paparkan fakta, kutip penelitian sebelumnya, dan tunjukkan celah yang mau diisi.

3. Rumusan Masalah Jangan Terlalu Umum atau Terlalu Luas

Sumber: libguides