Hari Pertama Angkutan Lebaran 2025, Hampir 4.000 Penumpang Berangkat dari Stasiun Malang

Hari Pertama Angkutan Lebaran 2025, Hampir 4.000 Penumpang Berangkat dari Stasiun Malang

Hampir 4.000 penumpang berangkat dari Stasiun Malang di hari pertama angkutan Lebaran 2025.-Istimewa-

MALANG, DISWAYMALANG.ID– Masa angkutan Lebaran 2025 resmi dimulai, dan Stasiun Malang mencatat lonjakan penumpang yang signifikan. Pada hari pertama periode angkutan Lebaran, sebanyak 3.991 pelanggan tercatat berangkat dari Stasiun Malang, sementara jumlah kedatangan mencapai 1.826 pelanggan.

Destinasi Favorit dan Kereta Api Andalan

Mayoritas penumpang yang berangkat dari Stasiun Malang memilih tujuan ke berbagai kota seperti Jember, Banyuwangi, Semarang, Yogyakarta, dan Jakarta. Beberapa kereta api jarak jauh yang menjadi favorit di antaranya:

  • KA Tawangalun (Malang - Banyuwangi)
  • KA Jayabaya (Malang - Pasarsenen)
  • KA Majapahit (Malang - Pasarsenen)
  • KA Malioboro Ekspres (Malang - Purwokerto)

Prediksi Puncak Arus Mudik dan Balik

Berdasarkan data sementara, lonjakan penumpang tertinggi pada arus mudik diperkirakan terjadi pada 28 Maret 2025 (H-3 Lebaran) dengan total tiket terjual mencapai 3.322 tiket. Sementara itu, puncak arus balik diprediksi terjadi pada 5 April 2025, dengan 2.215 tiket telah terjual hingga saat ini. Angka ini masih dapat bertambah karena pemesanan tiket kereta api tetap tersedia secara online.

KAI Siapkan 6.614 Kursi per Hari di Stasiun Malang

PT KAI menetapkan masa angkutan Lebaran 1446 H/Tahun 2025 selama 22 hari, terhitung sejak 21 Maret hingga 11 April 2025. Untuk mengakomodasi tingginya permintaan, KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya akan mengoperasikan 13 perjalanan KA jarak jauh per hari dari Stasiun Malang, yang terdiri dari:

11 KA reguler

2 KA tambahan Lebaran Total kapasitas yang disediakan setiap harinya mencapai 6.614 tempat duduk.

Imbauan KAI untuk Pemesanan Tiket

Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengingatkan masyarakat agar lebih teliti saat melakukan pemesanan tiket KA jarak jauh, terutama saat memasukkan data identitas diri dan memilih jadwal perjalanan.

"Jangan sampai terjadi kesalahan input data, mengingat tingginya peminat tiket kereta api selama periode angkutan Lebaran," ujarnya.

Lebih lanjut, KAI berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik selama periode Lebaran ini dengan menambah perjalanan KA, meningkatkan fasilitas, serta memastikan keamanan dan kenyamanan penumpang.

 

Sumber: