Sudah Coba Isi Token Listrik? Beneran Diskon 50 Persen!

MALANG, DISWAYMALANG.ID— Pagi-pagi di hari pertama tahun baru, media sosial sudah ramai dengan unggahan warganet tentang diskon tarif listrik 50 persen. Dari yang mengunggah pengalaman membeli token listrik, kebanyakan melaporkan mendapatkan daya dua kali lipat dengan pembelian token seharga yang biasa mereka beli.

“Happy new year. Mari kita awali pagi ini dgn mencoba janji pemerintah diskon listrik 50%. Dan beneran dapat dong.. Biasanya saya beli 50rb dpt 31,5 kwh skrg dpt 63kwh dgn daya 2200VA.. yok gassskeun dicoba!” Begitu unggahan Meylia, seorang warganet di facebook.

“Yuhuu Dapat Diskon Listrik, Beli token listrik 200ribu dapat 400ribu!” unggah Khoirudin, warganet yang lain.

Namun, ada juga unggahan yang isinya mengingatkan tentang syarat dan ketentuan yang berlaku untuk mendapatkan diskon 50 persen ini. Terutama, tentang batas maksimum kelas pelanggan yang dapat menikmati, yaitu dengan golongan daya maksimum 2200 kWh. Juga, batasan maksimum kWh 720 jam untuk setiap golongan daya, dan batas maksimum pembelian daya adalah batas maksimum kWh dikalikan harga kWh.

Pemberian diskon 50% untuk pelanggan Listrik dengan daya maksimum 2200 kWh ini merupakan bagian dari kebijakan insentif pemerintah usai kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025.

BACA JUGA:PPN 12 Persen Berlaku, Tarif Listrik Diskon 50 Persen, Tapi Cuma 2 Bulan!

"Untuk mengurangi beban pengeluaran rumah tangga, daya listrik terpasang di bawah 2.200 VA diberikan biaya diskon sebanyak 50 persen untuk 2 bulan," kata Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, beberapa waktu lalu, terkait kenaikan PPN menjadi 12 persen.

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebut diskon tarif listrik 50 persen diberikan untuk menjaga daya beli masyarakat berpendapatan menengah ke bawah. Diskon tersebut akan diberikan kepada 81,4 juta rumah tangga atau 97 persen pelanggan rumah tangga PLN.

Otomatis di Sistem PLN

Lantas, bagaimana cara mendapatkan diskon tarif listrik 50 persen untuk periode Januari-Februari 2025? Berikut informasinya.

Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo memastikan diskon berlaku bagi pelanggan prabayar dan pascabayar.

"Untuk pelanggan kami yang prabayar, kami langsung secara otomatis menyesuaikan. Pembelian pulsa yang tadinya Rp100.000 misalnya untuk kWh tertentu nanti tinggal Rp 50.000, hanya menjadi separuhnya," tutur Darmawan.

Diskon tersedia bagi pelanggan yang membeli token listrik di PLN Mobile, melalui ritel atau agen-agen setempat.

Sedangkan, untuk mendapatkan diskon tarif listrik 50 persen bagi pelanggan pascabayar diberlakukan langsung di tagihan pelanggan untuk periode pemakaian Januari dan Februari 2025. (*)

Sumber: