1 tahun disway

Kesehatan Gigi Masyarakat Indonesia: Antara Kebutuhan dan Ketersediaan Dokter Gigi

Kesehatan Gigi Masyarakat Indonesia: Antara Kebutuhan dan Ketersediaan Dokter Gigi

Mahasiswi FKG UB sedang praktik. FKG UB terus meningkatkan kualitas pendidikan untuk mencetak Dokter Gigi yang kompeten dan Profesional--fkg ub

Upaya Fakultas Kedokteran Gigi UB

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya (FKG UB) turut berperan dalam mewujudkan Indonesia Bebas Karies Tahun 2030. Kurikulum pendidikan profesi telah dirancang untuk melatih kepekaan mahasiswa terhadap kondisi kesehatan gigi masyarakat, sekaligus menjadi agen perubahan dan solusi atas masalah yang ditemukan. Yang terakhir ini dibangun melalui kegiatan praktik kerja lapangan di Puskesmas selama lima minggu, termasuk inovasi membuat alat/media promosi kesehatan.  

Setiap tahun rata-rata 20 kegiatan pengabdian masyarakat terkait kesehatan gigi dilakukan oleh sivitas akademika FKG UB. Kegiatan pengabdian ini, dilakukan di dalam maupun di luar wilayah Malang Raya meliputi kegiatan promotif, preventif dan kuratif dan rehabilitatif dengan sasaran semua kelompok usia.

Pelaksanaannya ini melibatkan kerjasama dengan RSGM Universitas Brawijaya, RS Universitas Brawijaya, RS Jejaring, Puskemas, sekolah, Pemerintah Daerah, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Alumni, PDGI, pihak swasta dan institusi pendidikan dalam dan luar negeri. Mitra luar negeri yang telah bekerjasma dalam bidang pengabdian masyarakat adalah Fakultas Kedokteran Gigi Universiti Kebangsaan Malaysia, Universiti Malaya dan Hue University. 


Salah satu kegiatan pengabdian masyarakat Fakultas Kedokteran Gigi UB--Istimewa

Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan selama ini telah menghasilkan publikasi, sertifikat Hak Kekayaan Inteltual dan diintegrasikan dalam rancangan pembelajaran. Terkait program pemerataan tenaga medis, saat ini tercatat sepuluh mahasiswa FKG UB yang mendapatkan Beasiswa Afirmasi Kemenkes. 

Ke depan, peran FKG UB akan terus ditingkatkan dalam hal menurunkan prevalensi penyakit gigi dan mulut sesuai Visi, Misi dan Rencana Strategis Fakultas, dengan menghasilkan produk penelitian dan inovasi di bidang nanoteknologi sebagai unggulan yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. (*)

*Penulis adalah Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya

Sumber:

Berita Terkait