1 tahun disway

Indonesian Downhill 2025: 136 Pembalap Berlomba Taklukkan Klemuk Bike Park di Kota Batu

Indonesian Downhill 2025: 136 Pembalap Berlomba Taklukkan Klemuk Bike Park di  Kota Batu

Pembalap berlomba taklukkan Indonesian Downhill (IDH) 2025 sesi ke-3 di Klemuk Bike Park, Kota Batu, Minggu (26/10). --panca rp/diswaymalang.id--

BATU, DISWAYMALANG.ID–Sebanyak 136 pembalap, termasuk 10 rider asing dari negara-negara ASEAN seperti Thailand, Filipina, Singapura, dan Malaysia, mengikuti Indonesian Downhill (IDH) 2025 sesi ke-3 di Klemuk Bike Park, Kota Batu, 25-26 Oktober 2025.

Cuaca Hujan beberapa hari yang melanda Kota Batu membuat lintasan semakin menantang karena kelicinan dan tingkat kesulitan semakin bertambah. Kondisi ini justru memicu adrenalin para pembalap di seri terakhir kompetisi downhill nasional tersebut.


Susana Indonesian Downhill (IDH) 2025 sesi ke-3 di Klemuk Bike Park, Kota Batu, Minggu (26/10). --panca rp/diswaymalang.id--

Direktur 76 Indonesian Downhill Aditya Nugraha mengatakan, karakter lintasan Klemuk memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta. Elevasi dan tingkat kecuraman yang menantang membuat trek ini tetap digemari meskipun kondisi alam kerap berubah.

“Tahun ini kami bekerja sama dengan sejumlah pihak lokal untuk menyesuaikan trek. Sekitar 30 hingga 35 persen jalurnya berbeda dibanding tahun lalu, jadi catatan waktunya tidak bisa dibandingkan,” jelasnya.


Direktur 76 Indonesian Downhill Aditya Nugraha mengatakan, karakter lintasan Klemuk memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta karena elevasi dan tingkat kecuraman yang menantang. --panca rp/diswaymalang.id--

Pada tahun 2024 lalu, saat pelaksanaan lomba, kondisi tanah kering ketika digunakan latihan maupun saat bertanding. "Saat ini kondisi hujan, jadi para atlet harus menyesuaikan dengan kondisi terakhir," ungkapnya.

Dalam kondisi sirkuit yang licin, panitia menyiapkan ekstra jaring-jaring yang ada di tikungan maupun area yang mempunyai kesulitan tinggi. Hal itu untuk melindungi pembalap bila terjadi insiden. "Untuk jaring kita tambah, ini demi keselamatan para atlet," jelasnya.

Sumber: