29 September Hari Jantung Sedunia, Yuk Kenali Cara Cegah Serangan Jantung dengan Gaya Hidup OK

Olahraga teratur minimal 30 menit sehari, lima kali seminggu. Aktivitas sederhana seperti jalan kaki, jogging, yoga, hingga bersepeda sudah cukup membantu menjaga kebugaran jantung.

3. Berhenti merokok dan batasi alkohol

Zat kimia dalam rokok mempersempit pembuluh darah, sementara alkohol berlebihan dapat merusak otot jantung. Menghentikan keduanya memberi manfaat instan bagi tubuh.

4. Kelola stres dengan bijak

Stres kronis meningkatkan tekanan darah dan dapat melemahkan fungsi jantung. Latihan relaksasi, meditasi, atau sekadar melakukan hobi bisa membantu menjaga ketenangan batin.

5. Tidur yang cukup dan berkualitas

Orang dewasa membutuhkan 7 hingga 8 jam tidur per malam. Kurang tidur bisa meningkatkan risiko hipertensi, obesitas, dan serangan jantung.

BACA JUGA:9 Alasan Mengapa Tidur Cukup Bisa Mengalahkan Manfaat Olahraga

6. Menjaga berat badan ideal

Kelebihan berat badan membebani jantung dan meningkatkan risiko hipertensi serta diabetes. Pola makan sehat ditambah olahraga teratur adalah kunci menjaga berat badan stabil.

7. Perbanyak konsumsi air putih

Tubuh yang terhidrasi dengan baik membantu jantung bekerja lebih efisien dalam memompa darah.

8. Batasi konsumsi makanan olahan

Fast food, camilan kemasan, dan minuman manis mengandung kadar garam serta gula tinggi yang bisa memperburuk kesehatan jantung dalam jangka panjang.

BACA JUGA:Makanan Olahan Pabrik Resmi Dilarang Dimasukkan Menu Program MBG

9. Rutin cek kesehatan

Deteksi dini adalah langkah terbaik. Pemeriksaan kesehatan secara berkala membantu menemukan potensi masalah sebelum menjadi serius.

Hari Jantung Sedunia 2025 bukan sekadar peringatan, tetapi pengingat global bahwa kesehatan jantung adalah kunci dari kehidupan yang panjang dan berkualitas.

BACA JUGA:Prakiraan Cuaca Malang Raya Per 29 September, Dominasi Mendung, Potensi Hujan Siang hingga Malam Hari

Dengan mengusung tema “Don’t Miss a Beat”, mari kita lebih peka terhadap tanda-tanda gangguan jantung dan menerapkan sembilan langkah sederhana di atas untuk menjaga irama kehidupan tetap stabil.

Sumber: kemenkes ri