1 tahun disway

Tabrakan di Pujon Kamis Sore, Masuk Sungai lalu Hanyut, Jenazah Siswa SMK PGRI 3 Tlogomas Ditemukan Jumat Pagi

Tabrakan di Pujon Kamis Sore, Masuk Sungai lalu Hanyut, Jenazah Siswa SMK PGRI 3 Tlogomas Ditemukan Jumat Pagi

Ambulans membawa jenazah korban kecelakaan yang kemudian masuk sungai dan hanyut pada Kamis (4/12) sore dan ditemukan Jumat (5/12) pagi. -panca/diswaymalang.id--

BATU, DISWAYMALANG.IP– Razza Zaror Aryadita, siswa SMK PGRI 3 Tlogomas, Malang, meninggal dunia dalam kecelakaan di Kedung Simbal, Desa Bendosari, Kecamatan Pujon saat perjalan pulang usai ujian semester ganjil, Kamis (4/12) pukul 16.30 WIB. Jenazah korban baru ditemukan Jumat (5/12) 08.15 WIB.

Kasat Laka Polres Batu Ipda Agus Atang Wibowo menjelaskan kronologi kecelakaan. Mobil Grand Max dari arah barat ke timur dengan kecepatan tinggi, berbelok di jalan menikung  hingga melewati markah putih di tengah jalan.

"Dari arah berlawanan (timur ke barat) melaju sepeda motor CBR yang di kemudikan Razza Zaror Aryadita juga dengan kecepatan tinggi. Sehingga sama-sama tidak bisa menguasai akhirnya terjadi laka," terang Atang.


Tim SAR menyisir korban Jumat (5/12) pagi, di Kali Konto. -panca/diswaymalang.id--

Benturan mengakibatkan sepeda motor korban Razza terpental ke kiri dan berhenti di pagar pembatas sungai. Sedangkan pengendara masuk sungai dan hanyut (lihat di Tik Tok DiSWAYMALANG, red).

Dalam video, korban masih tampak ingin menepi. Namun karena derasnya arus, yang saat kejadian terjadi hujan, korban tidak bisa menyelamatkan diri.

"Usai kejadian itu, masyarat berusaha menyusuri sungai. Tim pencarian yang terdiri dari BPBD Kabupaten Malang, Basarnas Malang Raya, Polsek Pujon, Unit Laka Polres di Pujon, Unit Laka Polres Batu, Rafting, Batu Rafting, pamong dan warga Bendorejo bersatu menyisir sungai Kali Konto sampai pukul 20.00," terang Atang. Namun, korban tidak ditemukan.

Pencarian dilanjutkan Jumat (5/12) pukul 06.30 WIB pagi tadi. Kembali dari titik awal yang berjarak 2,3 km dari titik kecelakaan.  "Rencananya pencarian dimulai pukul 07.00 WIB namun karena cuaca mendung maka pencarikan diajukan lebih pagi. Alhamdulillah tepat pukul 08.15 WIB korban ditemukan di Kedung Bis Ngglundung sebelah timur Taman Kemesraan, Bendosari," kata Atang.

Saat ditemukan korban berada di tepi sungai sebelah utara. "Ditemukan di pinggir sungai, karena air sudah surut normal," jelasnya.

Koordinator Unit Siaga Dasar Basarnas Malang Raya Imam Nachrowi mengungkapkan, dirinya menerima laporan pukul 18.00 WIB Kamis kemarin dan langsung berkoordinasi untuk mencari korban. "Namun karena malam, harus dihentikan dan dilanjutkan pagi hari. Alhamdulillah korban sudah ketemu pagi ini," ujar Imam.

Sumber: