1 tahun disway

UIN Malang Wisuda 800 Lulusan, Melinda Raih Magister dengan IPK 4,00

UIN Malang Wisuda 800 Lulusan, Melinda Raih Magister dengan IPK 4,00

Wisuda dan Rapat Terbuka Senat UIN Maliki Malang ke-89 yang digelar di Sport Center pada Sabtu (4/10)--

DINOYO, DISWAYMALANG.ID – Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang kembali melahirkan ratusan sarjana dan magister baru. Dalam Rapat Terbuka Senat UIN Maliki Malang ke-89 yang digelar di Sport Center pada Sabtu (4/10), 800 wisudawan resmi dikukuhkan dan dilepas untuk mengabdi kepada masyarakat.

Wakil Rektor Bidang Akademik Drs Basri MA PhD melaporkan bahwa para lulusan berasal dari tujuh fakultas, yakni Tarbiyah dan Keguruan, Syariah, Humaniora, Psikologi, Ekonomi, Sains dan Teknologi, serta Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, ditambah program Pascasarjana.

Dari seluruh peserta wisuda, Fakultas Humaniora menjadi penyumbang lulusan terbanyak dengan 187 orang, disusul Fakultas Sains dan Teknologi dengan 185 lulusan. Sementara dari jenjang pascasarjana, tercatat 33 mahasiswa berhasil menyelesaikan studinya.

Menariknya, mayoritas lulusan tahun ini berasal dari kalangan perempuan dengan jumlah mencapai 526 orang. “Ini menunjukkan bahwa perempuan semakin berperan aktif dalam dunia pendidikan tinggi dan menjadi pilar intelektual bangsa,” ujar Basri dalam laporannya.

Lulusan Terbaik, Melinda Raih IPK Sempurna

Pada kesempatan tersebut, universitas juga mengumumkan dua lulusan terbaik.


Wisudawan terbaik tingkat sarjana diraih oleh Renata Tiand Indriansyah dari Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dengan IPK 3,96 (cumlaude) asal Madiun.

Sedangkan di tingkat pascasarjana, predikat terbaik diraih oleh Melinda Riswari Jamban dari Program Magister Bahasa dan Sastra Arab yang mencatat IPK sempurna 4,00 (cumlaude). Mahasiswi asal Nias, Sumatera Utara, itu dinilai menjadi inspirasi bagi banyak mahasiswa lain karena dedikasi dan ketekunannya selama menempuh studi.

Prosesi pengukuhan dipimpin langsung oleh Rektor UIN Maliki Malang Prof Dr Hj Ilfi Nur Diana MSi, yang secara simbolik memindahkan tassel topi akademik wisudawan terbaik sebagai tanda kelulusan.

Dalam sambutannya, Rektor Ilfi menegaskan bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjalanan belajar, melainkan awal dari tanggung jawab moral untuk mengamalkan ilmu.

“Dengan ucapan Bismillahirrahmanirrahim, saya melepas para wisudawan untuk mengabdi di tengah masyarakat. Ilmu yang kalian peroleh bukan sekadar simbol akademik, tetapi harus menjadi amal nyata yang memberi manfaat bagi umat,” ujar Prof Ilfi Nur Diana di hadapan ribuan tamu undangan.

Ia juga berharap para lulusan UIN Maliki mampu menjaga integritas dan membawa semangat keislaman serta keilmuan dalam setiap langkah.(ab)

Sumber: