Momen Hari Lebah, Yuk Ketahui 9 Cara Bedakan Madu Asli dan Madu Palsu

4. Tes Bau

Madu asli biasanya memiliki aroma segar, floral, dan sedikit wangi khas bunga dari sumber nektarnya. Madu palsu biasanya tidak berbau atau bahkan mengeluarkan aroma aneh seperti bau fermentasi atau bahan kimia akibat campuran bahan sintetis.

5. Uji Konsistensi dengan Sendok

Saat diangkat menggunakan sendok, madu asli menetes perlahan membentuk benang panjang atau serat madu yang elastis. Proses ini membutuhkan waktu karena tekstur madu asli yang kental dan sedikit lengket. Madu palsu cenderung menetes dengan cepat dan tidak membentuk benang karena teksturnya yang lebih encer.

Penelitian yang dimuat di International Journal of Food Properties (2018) menjelaskan bahwa viskositas madu asli dipengaruhi oleh komposisi gula dan kandungan air yang seimbang. Madu palsu, karena kadar air yang tinggi atau tambahan gula cair, menunjukkan viskositas rendah sehingga tidak dapat membentuk benang ketika dituang.

6. Tes Kapas dan Pembakaran

Madu asli yang memiliki kadar air rendah (sekitar 17%) mudah membuat kapas terbakar saat dicelupkan dan kemudian dinyalakan. Kadar air yang rendah ini membuat madu asli lebih kering dan mudah terbakar. Sebaliknya, madu palsu mengandung kadar air lebih tinggi sehingga kapas sulit terbakar atau bahkan gagal menyala.

Perbedaan kadar air ini merupakan indikator utama keaslian madu. Kadar air yang tinggi biasanya disebabkan oleh penambahan sirup atau gula cair, yang membuat madu palsu lebih rentan terhadap fermentasi dan kurang tahan lama dibanding madu asli.

7. Uji Iodin

Menambahkan larutan iodin pada madu dapat mengungkap keberadaan pati, yang biasanya berasal dari campuran bahan seperti tepung atau zat pengental lainnya. Jika madu berubah warna menjadi biru atau ungu setelah diberi iodin, kemungkinan besar madu tersebut palsu.

Uji iodin merupakan metode sederhana yang efektif untuk mendeteksi kontaminasi pati pada madu. Madu asli yang murni tidak akan menunjukkan perubahan warna saat diuji iodin, karena tidak mengandung pati atau bahan lain yang bukan komponen alami madu.

8. Tes Air Panas

Ketika dimasukkan ke dalam air panas, madu asli tidak akan berbusa karena kandungan gulanya alami dan stabil. Sedangkan madu palsu yang mengandung gula tambahan atau sirup biasanya menghasilkan busa atau gelembung saat dicampur dengan air panas.

Stabilitas kimia madu asli membuatnya tidak mudah bereaksi dengan air panas, sehingga tidak menimbulkan busa. Madu palsu, dengan kandungan gula olahan, mudah bereaksi dan mengeluarkan gas sehingga menghasilkan busa saat terkena air panas.

9. Cek Label dan Sertifikasi

Sumber: wiley