1 tahun disway

9 Tips Keuangan untuk Mahasiswa Rantau biar Nggak Bokek di Tengah Bulan

9 Tips Keuangan untuk Mahasiswa Rantau biar Nggak Bokek di Tengah Bulan

Tips menghemat uang buat mahasiswa rantau biar nggak bokek di tengah bulan--Pinterest

Kalau memungkinkan, pilih jalan kaki, naik sepeda, atau naik transportasi umum. Selain hemat ongkos, plus-nya badan jadi lebih sehat. Kalau harus naik ojek online, pilih opsi 'hemat' atau manfaatkan fitur langganan yang cenderung lebih murah.

7. Tetapkan Batas Harian Penggunaan Uang

Tentukan jumlah maksimum uang yang boleh dipakai setiap hari. Misalnya Rp30.000-Rp50.000. Dengan batas ini, pengeluaran jadi lebih terkontrol dan otomatis mikir dua kali sebelum beli sesuatu yang nggak penting.

8. Hindari Gaya Hidup Fomo

Fear of Missing Out (Fomo) adalah perilaku mengikuti tren, aktivitas, atau tren terbaru yang sedang populer karena takut ketinggalan atau merasa tidak puas dengan kehidupan sendiri. Misalnya nongkrong di café baru, beli skincare viral, atau ikutan konser padahal tidak urgent. Belajar bilang ‘nggak’ itu penting supaya keuangan tetap aman.

9. Cari Pemasukan Tambahan

Kalau beban pengeluaran masih terasa berat, coba cari side job ringan seperti freelance desain, jualan kecil-kecilan, jadi admin online shop, atau ikut kegiatan volunteer berbayar. Tambahan pemasukan ini bisa jadi penyelamat akhir bulan.

Mengatur keuangan memang bukan hal mudah, terutama bagi mahasiswa yang harus mandiri di perantauan. Tapi dengan menerapkan langkah-langkah sederhana di atas, setidaknya kita bisa jadi lebih tenang menjalani hari tanpa takut saldo menipis di tengah bulan.

Kuncinya konsisten, paham prioritas, dan biasakan diri untuk lebih bijak dalam memakai uang. Sedikit demi sedikit, kebiasaan baik ini akan bikin kondisi finansial jauh lebih stabil.

Sumber: tiktok