Para siswa yang melaksanakan pembelajaran secara daring, kata D, kebanyakan mereka yang belum masih berada di rumah sakit. "Jadi bebas siswa pilih yang mana. Kalau misalnya masih trauma, ya pilihnya daring gitu. Kalau misalnya udah mulai enggak (trauma) ya luring," jelasnya.
Sekadar informasi, Siswa SMAN 72 Jakarta yang menjalani pembelajaran tatap muka pada Senin, 17 November 2025, hanya sebagian.
Diketahui sebelumnya, para siswa selama sepekan penuh mengikuti pembelajaran jarak jauh akibat insiden ledakan di lingkungan sekolah, Jumat, 7 November 2025.