MALANG, DISWAYMALANG.ID–Akhirnya ada artis K-Pop yang mengikuti jejak BTS masuk nominasi Grammy Awards. Rose BLACKPINK dan EJAE yang membawakan soundtrack film animasi K-Pop Demon Hunters berhasil menembus list prestisius itu.
Bahkan, keduanya menyamai apa yang dicapai BTS: yakni masuk kategori utama di Grammy Awards ke-68. Sesuatu yang baru diraih BTS setelah tiga tahun masuk nominasi.
Dalam daftar yang dirilis oleh Recording Academy, penyelenggara Grammy, pada 7 November 2025, Rose menembus dua dari empat kategori utama. Yakni Song of the Year (Lagu Terbaik) dan Record of the Year (Rekaman Terbaik).
Tentu saja, prestasi itu dicapai lewat lagu APT., hasil kolaborasinya dengan Bruno Mars. Dia juga mendapatkan nominasi untuk penampilan duo/grup pop terbaik, kategori yang pernah ditembus BTS.
Sementara itu, original soundtrack (OST) K-pop Demon Hunters yang berjudul Golden menerima total lima nominasi. Termasuk Song of the Year dan Best Pop Duo/Group Performance.
5 Fakta menarik dibalik lagu kolaborasi Rose dan Bruno Mars APT-MV APT on Youtube-Atlantic Records--
Penulis Golden, EJAE, sebenarnya mengungguli Rose dalam hal nominasi. Penyanyi dan penulis lagu kelahiran Seoul itu meraih empat nominasi. Sebab, album K-Pop Demon Hunters juga bersaing untuk kategori Best Song Written for Visual Media.
Tetapi seperti empat album lain judul lain di kategori tersebut (termasuk F1: The Album, Sinners, dan Wicked) kredit yang ditulis adalah "Various Artist". Bukan satu atau dua individu.
Prestasi K-pop di Grammys 2026 belum berhenti sampai di situ. KATSEYE, grup blasteran Korea-AS besutan HYBE, menembus kategori utama juga. Yakni Best New Artist.
Grup beranggotakan Lara, Manon, Yoonchae, Daniela, Megan, dan Sophia itu juga dinominasikan untuk kategori Best Duo/Group Pop Performance dengan lagu hits mereka, Gabriela.
Di sisi lain, drama musikal Maybe Happy Ending, yang diadaptasi ke Broadway sejak 2024, dinominasikan untuk album teater musikal terbaik.
Grammy dan K-Pop
Lirik Lagu Golden - HUNTR/X OST Demon Hunters.--Netflix--
Grammy Awards telah diselenggarakan setiap tahun sejak 1959 oleh Recording Academy, sebuah organisasi yang beranggotakan para profesional musik. Termasuk penyanyi, produser, teknisi rekaman, dan kritikus.
Penilaiannya lebih menekankan aspek musikalitas daripada performa komersial. Karena itu, meski laris gila-gilaan, sebuah lagu bisa saja tidak masuk nominasi Grammy jika secara musik dianggap kurang cocok dengan selera anggota Academy.
Grammy ke-68 mempertimbangkan album, single, dan lagu yang dirilis antara akhir Agustus 2024 hingga akhir Agustus tahun ini.
Recording Academy akan mengadakan voting akhir untuk nominasi di setiap kategori mulai 12 Desember 2025 hingga 5 Januari 2026. Event-nya sendiri digeber di Crypto.com Arena, Los Angeles, 1 Februari 2025.
Musisi Korea sebenarnya pernah masuk nominasi, bahkan menang. Namun bukan di kategori utama maupun umum. Pada 1993, penyanyi sopran Jo Sumi meraih Grammy untuk kategori Best Opera Recording.
Selain itu, Hwang Byung-joon, kepala Soundmirror Korea pernah meraih gelar di kategori teknis pada 2012 dan 2016. Melihat begitu minimnya apresiasi Grammy buat musisi non-Amerika, keberhasilan K-pop tahun ini luar biasa.
Rose dan K-Pop Demon Hunters tembus nominasi Grammy, samai capaian BTS. Foto: BTS ketika menghadiri Grammy Awards 2023 di Los Angeles.-AFP---
Sebelumnya, BTS menjadi satu-satunya artis K-pop yang meraih nominasi Grammy. Boy group beranggotakan tujuh orang itu dinominasikan untuk kategori Penampilan Duo/Grup Pop Terbaik selama tiga tahun berturut-turut. Sayang, tidak menang.
RM, Suga, J-Hope, Jin, Jimin, V, dan Jungkook total sudah meraih lima nominasi Grammy. Yang pertama dengan Dynamite, lalu Butter, dan yang terakhir adalah My Universe, hasil kolaborasi dengan Coldplay.
Lagu yang disebut terakhir itu juga membawa BTS ke kategori Album of the Year, menjadikan mereka penyanyi pertama dari dunia K-pop yang masuk nominasi di salah satu kategori utama.
Lagu Yet to Come (The Most Beautiful Moment) milik mereka juga masuk nominasi untuk kategori Music Video of the Year pada edisi 2023. Tetapi sejauh ini, BTS belum meraih trofi.
Sementara nominasi untuk APT. dan Golden memang bersejarah. Tetapi keduanya sama sekali tidak mengejutkan. Kedua lagu tersebut termasuk yang paling sukses dalam periode kualifikasi terakhir.
APT. menembus posisi nomor 3 di Billboard Hot 100. Sementara Golden baru saja turun dari No. 1 untuk memberi ruang bagi The Fate of Ophelia milik Taylor Swift.
So, apakah tahun depan Rose atau EJAE bakal menulis sejarah baru dengan memenangkan Grammy Awards? Kita tunggu saja.