JAKARTA, DISWAYMALANG.ID—Perawatan luka yang tepat menjadi kunci utama dalam mempercepat proses penyembuhan dan mencegah infeksi. Salah satu langkah krusial adalah penggantian plester atau balutan luka. Pertanyaan yang sering muncul adalah: berapa lama idealnya plester luka harus diganti menurut panduan medis?
Secara umum, tidak ada jawaban tunggal yang berlaku untuk semua jenis luka, namun para ahli kesehatan memiliki panduan yang jelas.
Prinsip utama dalam perawatan luka modern adalah menjaga luka tetap bersih dan lembap, bukan membiarkannya kering.
Vivilya Lukman, selaku BU Health Care Director Beiersdorf, mengatakan, plaster luka pada umumnya harus diganti selama 3 hari sekali untuk mempercepat proses penyembuhan.
"Jadi ini tergantung dari jenis luka. Kalau jenis lukanya kecil disarankan, dalam satu hari itu kita mengganti minimal dua kali. Karena pertama ketika kita mandi, produk ini kan pasti basah, nggak waterproof," ujarnya saat ditemui di Jakarta Selatan, Kamis, 16 Oktober 2025.
"Tapi kalau khusus hydro, dia bisa bertahan di kulit sampai tiga hari nggak perlu diganti. Jadi tergantung jenis plaster yang digunakan. Jadi tidak ada plaster yang bisa menjawab satu kebutuhan untuk semuanya," tambahnya.
Pedoman Umum Penggantian Plester Luka
Mayoritas tenaga medis sepakat bahwa frekuensi penggantian plester luka harus disesuaikan dengan kondisi luka itu sendiri. Berikut adalah pedoman yang sering direkomendasikan:
1. Ganti Segera Jika Kotor atau Basah
Ini adalah aturan nomor satu. Plester harus segera diganti jika:
- Terlihat kotor: Kotoran atau debu menempel pada permukaan plester.
- Basah: Terkena air (misalnya setelah mandi) atau lembap. Plester yang basah atau kotor dapat menjadi media ideal bagi pertumbuhan bakteri, yang meningkatkan risiko infeksi.
- Terdapat rembesan: Ada cairan, darah, atau nanah yang merembes hingga menembus permukaan luar plester.
2. Penggantian Rutin Minimal Harian (untuk Luka Ringan)
Untuk luka ringan hingga sedang yang tidak terlalu banyak mengeluarkan cairan, penggantian rutin umumnya disarankan minimal sekali sehari. Tujuannya adalah untuk: