Polresta Malang Kota Amankan 130 Motor dalam Operasi Balap Liar

Senin 03-03-2025,15:28 WIB
Reporter : M. Wahyu Ibrahim
Editor : Yulfarida Arini

MALANG, DISWAYMALANG.ID-- Kepolisian Resor Kota (Polresta) Malang Kota kembali menggelar operasi penertiban balap liar yang marak terjadi di Simpang Tiga Ciliwung. Operasi ini dilakukan selama dua malam berturut-turut, yakni pada Sabtu dini hari dan Minggu dini hari (2-3 Maret 2025). Dalam operasi tersebut, kurang lebih sebanyak 130 unit sepeda motor diamankan.

Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Agung Fitransyah, menjelaskan bahwa operasi ini merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat yang resah dengan aksi balap liar, khususnya di kawasan Simpang Tiga Ciliwung. Selain di lokasi tersebut, titik-titik lain yang menjadi sasaran operasi adalah Jalan Soekarno-Hatta (Suhat) dan Jalan Mayjen Sungkono di sekitar GOR Ken Arok.

"Balap liar ini sudah sering kami terima laporannya dari warga sekitar. Oleh karena itu, kami lakukan pemetaan sejak Jumat malam dan melaksanakan operasi selama dua malam. Hasilnya, ada sekitar 130 kendaraan yang kami amankan." ujar Kompol Agung Fitransyah, Senin (3/3).

Dari hasil pendataan sementara, mayoritas pelaku balap liar berasal dari berbagai daerah di Malang Raya seperti Kabupaten Malang, Batu, dan Malang Kota. Beberapa di antaranya masih berstatus pelajar.

Untuk mereka yang masih di bawah umur, pihak kepolisian akan memanggil orang tua atau pihak sekolah guna memberikan edukasi agar tidak mengulangi perbuatannya.

Kompol Agung menegaskan bahwa kendaraan yang terjaring dalam operasi ini akan ditahan di Polresta Malang Kota. Bahkan, tidak menutup kemungkinan kendaraan tersebut akan ditahan hingga bulan Ramadan usai. Hal ini mengingat pada bulan suci tersebut, biasanya aksi balap liar semakin marak, terutama menjelang waktu sahur dan hari libur.

"Operasi ini tidak hanya dilakukan satu atau dua kali saja. Mengingat ini bulan Ramadan, kami akan terus melakukan patroli dan razia untuk mencegah aksi balap liar yang berpotensi membahayakan keselamatan." tambahnya.

Kepolisian juga mengimbau para orang tua untuk lebih mengawasi anak-anaknya agar tidak terlibat dalam aksi yang dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

Kategori :