Tata Cara Puasa Idul Adha & Waktu yang Dilarang, Berikut Ini Panduannya
--
Latin:
Nawaitu shauma Arafata sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Artinya:
Saya niat berpuasa Arafah, sunnah karena Allah Ta’ala.
Waktu membaca niat ini bisa dilakukan sejak malam hari hingga sebelum masuk waktu Dzuhur, selama belum makan atau melakukan hal yang membatalkan puasa.
Meskipun puasa Arafah sangat dianjurkan, penting untuk diketahui bahwa berpuasa pada Hari Raya Idul Adha (10 Zulhijah) adalah haram. Bahkan, larangan ini berlaku juga pada tiga hari setelahnya yang disebut hari Tasyrik (11, 12, dan 13 Zulhijah).
BACA JUGA:Pemantauan Hilal 1 Zulhijjah pada 29 Mei di 114 Titik, Termasuk di Gedung Pemkab Malang
Rasulullah SAW bersabda:
“Hari-hari Tasyrik adalah hari makan, minum dan berdzikir kepada Allah.”
(HR. Muslim)
Itulah sebabnya, umat Islam justru dianjurkan untuk menikmati makanan, bersyukur, dan memperbanyak dzikir pada hari-hari tersebut, bukan berpuasa.
Berikut ringkasan jadwal penting seputar puasa Idul Adha tahun 2025:
- Kamis, 5 Juni 2025 – Puasa Arafah (9 Zulhijah)
- Jumat, 6 Juni 2025 – Idul Adha (10 Zulhijah) – Dilarang puasa
- Sabtu–Senin, 7–9 Juni 2025 – Hari Tasyrik (11–13 Zulhijah) – Dilarang puasa
Puasa Arafah sangat dianjurkan bagi:
Sumber: nuonline
