330 Ribu Sekolah Akan Dibagikan Layar Digital Pintar ke Sekolah-Sekolah untuk Fasilitasi Pembelajaran Jarak Ja
Presiden Prabowo Subianto--
JAKARTA, DISWAYMALANG.ID--Pemerintah menargetkan sebanyak 330 ribu sekolah akan mendapatkan smart digital screen. Target ini diharapkan terealisasi tahun ini.
"Sekarang pun kita sudah sebarkan, tapi baru mampu satu sekolah, satu layar digital pintar," kata Presiden Prabowo Subianto usai meninjau sekolah rakyat di Jakarta Selatan, Kamis (11/9).
Prabowo mengatakan nantinya melalui smart digital itu, para siswa akan mendapatkan pelajaran terbaik. Salah satunya animasi.
Menurutnya, teknologi ini juga akan menjadi solusi bagi keterbatasan tenaga pengajar, terutama di wilayah terpencil, seperti di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, yang sedang kekurangan jumlah guru.
"Tiap mata pelajaran kita akan seleksi, mungkin 20-30 guru terbaik. Tiap mata pelajaran akan siaran dari studio jarak jauh. Berarti secara teoretis, guru ini bisa bantu semua kelas di seluruh Indonesia. Jadi, itu tadi teknologi yang kita gunakan," urainya.
Prabowo menambahkan layar pintar itu juga difasilitasi dengan fitur interaktif. Melalui fitur tersebut, ia dapat memantau pembelajaran yang berlangsung di daerah terpencil dan terluar.
"We try our best, kita akan berusaha segala cara untuk anak-anak kita disiapkan dididik yang terbaik. Kita tidak boleh kalah, karena dunia akan datang penuh dengan persaingan yang ketat," tuturnya.
BACA JUGA:Resmi! Kemendikdasmen Minta Dinas Pendidikan Terapkan Pembelajaran Jarak Jauh Mulai 2 September
Fasilitas Sekolah Rakyat Dinilai Baik
Lebih lanjut, Prabowo Subianto memuji fasilitas sekolah rakyat yang dinilai telah baik. Ia menjabarkan fasilitas sekolah rakyat tersebut berupa kamar tidur yang memuat 3 orang dan 1 kamar mandi.
"Ini sebetulnya sekolah yang sangat baik. Saya kira untuk sekolah di Indonesia ini sudah sangat baik. Tempat tidurnya bagus, tiap tiga siswa, tiga siswi atau tiap dua siswi, satu kamar mandi," jelas Prabowo.
BACA JUGA:27 September Diresmikan Jadi Hari Komedi Nasional, Pelawak Senior Sambut Hangat
Lebih lanjut, Prabowo membandingkan fasilitas di akademi militer saat dirinya mengenyam pendidikan disana. Di mana menurutnya, satu kamar terdapat 60 orang dengan satu kamar mandi.
"Saya dulu di akademi militer kita, 60 orang, kamar mandi yang los gitu. Pakai gayung," ujarnya. (*)
Sumber: disway news network
