Fresh Graduate, Kenali Statement of Work! Ini Isinya dan Cara Membuatnya dengan Benar Agar Kerja Lancar!
SOW dalam Dunia Kerja dan Komponennya-pinterest - Moni-
MALANG, DISWAYMALANG.ID -- Dalam kerja sama proyek, terutama yang melibatkan pihak ketiga seperti klien atau vendor, miskomunikasi kerap menjadi akar masalah di dunia kerja.
Salah satu penyebab paling umum adalah tidak adanya kejelasan sejak awal mengenai apa saja yang harus dikerjakan, oleh siapa, dengan cara seperti apa, dan hasil akhirnya seperti apa. Di sinilah Statement of Work (SOW) mengambil peran penting.
SOW bukan sekadar pelengkap administratif, melainkan dokumen penentu keberhasilan dan stabilitas proyek sejak awal hingga akhir.
Untuk mencegah ambiguitas, konflik peran, dan ekspetasi yang tidak selaras, penting untuk memahami apa itu SOW, apa saja komponennya, bedanya dengan dokumen lain, dan bagaimana mengawasinya selama proyek berjalan!
1. Definisi Statement of Work dan Fungsinya dalam Proyek
Statement of Work adalah dokumen formal yang mendeskripsikan secara rinci seluruh ruang lingkup pekerjaan dalam sebuah proyek.
Sebagai contoh, dalam proyek redesign website, SOW bisa memuat kalimat: "Vendor bertanggung jawab untuk merancang ulang antarmuka pengguna situs perusahaan termasuk halaman utama, produk, dan checkout dalam waktu 6 minggu." Dengan menulis spesifik seperti ini, ekspektasi antara perusahaan dan vendor menjadi jelas dan tidak multitafsir.
2. Komponen yang Wajib Dicantumkan dalam SOW
Beberapa elemen utama yang harus ada dalam SOW antara lain: deskripsi proyek, tujuan, ruang lingkup kerja, rincian deliverables, jadwal pelaksanaan, metode evaluasi, hingga persyaratan teknis. Semua komponen ini disusun secara logis dan kronologis.
Misalnya, untuk proyek pembuatan konten media sosial, bisa dicantumkan: "Tim kreatif wajib memproduksi 12 konten Instagram per bulan dalam format carousel dan reels, dikirim setiap Senin untuk ditinjau." Kalimat seperti ini akan menghindari kebingungan antara dua pihak mengenai kuantitas dan jenis pekerjaan.
3. Perbedaan antara SOW dan Kontrak Kerja
Meski sama-sama penting dalam kerja sama proyek, SOW tidak dapat disamakan dengan kontrak kerja. Kontrak lebih berfungsi sebagai dokumen legal yang mengatur hubungan kerja dari segi hak dan kewajiban hukum, sedangkan SOW bersifat operasional dan teknis.
Sebuah kontrak kerja dapat menyebutkan bahwa proyek akan berlangsung 3 bulan dengan nilai Rp100 juta. Namun, SOW akan menjelaskan secara rinci aktivitas per bulan: "Bulan 1: riset dan konsep, Bulan 2: eksekusi desain awal, Bulan 3: finalisasi dan evaluasi." Dengan ini, pembagian waktu dan output menjadi lebih terstruktur.
4. Bedanya SOW dengan Scope of Work
Sumber: indeed
