Magang Nasional, Menteri Arifah Fauzi: 480-an Peserta Telah Mendaftar di KemenPPPA

JAKARTA, DISWAYMALANG.ID–Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) menjadi salah satu instansi yang dipercaya menyelenggarakan Program Pemagangan Nasional bagi lulusan baru (fresh graduate) perguruan tinggi.

Program magang nasional ini merupakan upaya pemerintah untuk menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan dunia kerja, khususnya di sektor pemerintahan.

Sebanyak 100 kuota pemagangan disiapkan KemenPPPA untuk menampung talenta muda yang ingin berkontribusi langsung dalam isu kesetaraan gender dan perlindungan anak.

Informasi ini disampaikan langsung oleh Menteri PPPA Arifah Fauzi, yang meneruskan detail program kepada publik. Menurutnya, antusiasme peserta sangat tinggi.

"Saat ini telah ada sekitar 480-an peserta yang telah mendaftar di KemenPPPA, menunjukkan minat besar dari para lulusan baru untuk berkarir di sektor pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak," ujar Arifah, dikutip Disway.id dari grup WhatsApp, Senin 17 November 2025.

Diketahui, program magang di KemenPPPA ini menawarkan posisi yang tersebar di hampir seluruh unit kerja kementerian. Keberagaman posisi ini membuka peluang bagi lulusan dari berbagai disiplin ilmu.

Kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan juga sangat beragam, mencakup:

• Arsiparis dan Perpustakaan
• Manajemen, Ilmu Hukum, dan Hubungan Internasional (HI)
• Teknologi Informasi, Komputer, dan Informatika
• Ilmu Komunikasi dan Bahasa
• Ilmu Pendidikan Usia Dini (PAUD)

Tahap Krusial: Seleksi dan Pelaksanaan

Pendaftaran untuk program ini telah ditutup, dan saat ini proses seleksi telah memasuki tahap krusial.

• Seleksi Peserta: Dilaksanakan mulai tanggal 14 hingga 20 November 2025.
• Pengumuman Hasil Lolos: Direncanakan pada 21 November 2025.
• Pelaksanaan Magang: Peserta yang lolos akan memulai kegiatan magang mereka pada 24 November 2025 hingga 23 Mei 2026 (periode enam bulan).

Keuntungan Finansial dan Praktis

Program Pemagangan Nasional ini menawarkan lebih dari sekadar pengalaman kerja. Para peserta magang akan memperoleh sejumlah keuntungan komprehensif dari pemerintah.

• Pembelajaran dan Praktik Langsung: Mendapatkan kesempatan praktik kerja dan pembelajaran langsung di lingkungan kementerian.
• Uang Saku Layak: Peserta akan menerima uang saku yang setara dengan upah minimal kabupaten/kota (UMP/UMK) yang disediakan oleh pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker).
• Jaminan Kesehatan: Diberikan fasilitas perlindungan BPJS selama periode magang.
• Sertifikasi: Mendapatkan sertifikat resmi yang akan menjadi nilai tambah signifikan dalam karir profesional mereka di masa depan.

Program ini menegaskan komitmen KemenPPPA dalam mendukung peningkatan kualitas SDM Indonesia, khususnya dalam menyiapkan generasi muda yang kompeten dan siap kerja di berbagai lini, termasuk isu strategis seperti pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Informasi lebih lanjut mengenai program ini dapat diakses melalui media sosial dan situs web resmi KemenPPPA serta Kemenaker.

Sumber: disway.id